Secara umum ilmu komputasi adalah
bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan
teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan
memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Bidang ini berbeda dengan ilmu
komputer (computer science), yang mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan
informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan percobaan sebagai bentuk
tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu
komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman baru, melalui penerapan
model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan teori yang
telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu
tersebut. Dalam kerjanya komputasi modern menghitung dan mencari solusi dari
masalah yang ada, dan perhitungan yang dilakukan itu meliputi: 1. Akurasi (big,
Floating point) 2. Kecepatan (dalam satuan Hz) 3. Problem Volume Besar (Down
Sizzing atau pararel) 4. Modeling (NN & GA) 5. Kompleksitas (Menggunakan
Teori big O)
Karakteristik dari Komputasi
Modern
Karakteristik komputasi modern
ada 3 macam, yaitu : 1. Komputer-komputer penyedia sumber daya bersifat heterogenous
karena terdiri dari berbagai jenis perangkat keras, sistem operasi, serta
aplikasi yang terpasang. 2. Komputer-komputer terhubung ke jaringan yang luas
dengan kapasitas bandwidth yang beragam. 3. Komputer maupun jaringan tidak
terdedikasi, bisa hidup atau mati sewaktu-waktu tanpa jadwal yang jelas.
Jenis-Jenis Komputasi Modern
Jenis-jenis komputasi modern ada
3 macam, yaitu : 1. Mobile Computing atau Komputasi Bergerak Mobile computing
(komputasi bergerak) merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat
berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel serta mudah dibawa
atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. 2. Grid
Computing Komputasi grid memanfaatkan kekuatan pengolahan idle berbagai unit
komputer, dan menggunakan kekuatan proses untuk menghitung satu pekerjaan. 3.
Cloud Computing atau Komputasi Awan Cloud computing adalah perluasan dari
konsep pemrograman berorientasi objek abstraksi. Abstraksi, sebagaimana
dijelaskan sebelumnya, menghapus rincian kerja yang kompleks dari
visibilitas.
Dampak adanya komputasi modern
Salah satu dampak dari adanya
komputasi modern adalah dapat membantu manusia untuk menyelesaikan
masalah-masalah yang kompleks dengan menggunakan computer. Salah satu contohnya
adalah biometric. Biometric berasal dari kata Bio dan Metric. Kata bio diambil
dari bahasa yunani kuno yang berarti Hidup sedangkan Metric juga berasal dari
bahasa yunani kuno yang berarti ukuran, jadi jika disimpulkan biometric berarti
pengukuran hidup.
Tapi secara garis besar biometric
merupakan pengukuran dari statistic analisa data biologi yang mengacu pada
teknologi untuk menganalisa karakteristik suatu tubuh ( individu ). Nah dari
penjelasan tersebut sudah jelas bahwa Biometric menggambarkan pendeteksian dan
pengklasifikasian dari atribut fisik. Terdapat banyak teknik biometric yang
berbeda, diantaranya:
* Pembacaan sidik jari / telapak
tangan
* Geometri tangan
* Pembacaan retina / iris
* Pengenalan suara
* Dinamika tanda tangan.
Karena kerumitannya, Biometric
adalah tipe otentikasi yang paling mahal untuk diimplementasikan. Tipe ini juga
sangat sulit dipelihara karena sifat ketidaksempurnaan dari analisis biometric.
Sangat dianjurkan untuk berhati–hati karena beberapa masalah utama dari
eror–eror biometric diantaranya, sistem mungkin bisa menolak subjek yang
memiliki otoritas.
Kesalahan seperti ini biasa
disebut False Rejection Rate ( FRR ). Dan disisi lain biometric juga bisa
menerima subjek yang salah dan seperti ini biasa diistilahkan False Acception
Rate ( FAR ). Tapi teknologi ini juga mempunyai sisi positif, salah satunya
mungkin bisa diambi contoh dari Retinal Scan yang sangat impossible untuk
diduplikasikan.
Komputasi modern menghitung dan
mencari solusi dari masalah yang ada, yang menjadi perhitungan dari komputasi
modern adalah : Akurasi (bit, Floating poin) Akurasi merupakan kedekatan dengan
tujuan yang ditargetkan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya komputasi
merupakan proses perhitungan dan diharapkan perhitungan yang dilakukan
menghasilkan solusi yang akurat dan dapat ditampilkan dalam bentuk floating
point. Tipe data floating point dapat menyaimpan angka di belakang koma cukup
banyak sehingga akan menghasilkan angka dengan akurasi yang cukup tinggi
Kecepatan (Dalam satuan Hz) Kecepatan yang dimaksud disini adalah kecepatan
computer dalam melakukan komputasi terhadap sebuah data. Jika proses
perhitungan yang dilakukan terlalu lama maka kita akan bosan menunggu hasilnya.
Problem volume besar (Down sizing atau paralel) Mengolah data yang berukuran
besar tentunya tidak sama dengan mengolah data yang kecil. Untuk itu dibutuhkan
metode tertentu untuk mengolah data besar tersebut. Ada metode Down Sizzing
atau paralel pada komputasi modern untuk menangani masalah volume yang besar.
Dengan metode ini data yang besar diparalelkan dalam pengolahannya sehigga
dapat diorganisir dengan baik. Modeling (NN dan GA) Sebuah model komputasi
adalah model matematika dalam ilmu komputer luas yang memerlukan sumber daya
komputasi untuk mempelajari perilaku sebuah sistem yang kompleks dengan
simulasi komputer.
Contoh-contoh Komputasi Modern
Komputasi modern terbagi tiga
macam, yaitu komputasi mobile (bergerak), komputasi grid, dan komputasi cloud
(awan). Penjelasan lebih lanjut dari jenis-jenis komputasi modern sebagai
berikut :
1. Mobile computing
Mobile computing atau komputasi
bergerak memiliki beberapa penjelasan, salah satunya komputasi bergerak
merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan
jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi
berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak
seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smart phone, dan lain
sebagainya. Beberapa keterbatasan dan resiko dari mobile computing: - Kurangnya
Bandwith Akses internet pada peralatan ini umumnya lebih lambat dibandingkan
dengan koneksi kabel. - Gangguan Transmisi Banyak faktor yang bisa menyebabkan
gangguan sinyal pada mobile computing seperti cuaca, medan dan jarak alat
mobile computing dengan titik pemancar sinyal terdekat.
2. Grid computing
Komputasi grid
menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistibusikan dan terhubung
oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar. Ada beberapa
daftar yang dapat dugunakan untuk mengenali sistem komputasi grid, adalah : -
Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat. -
Sistem menggunakan standard dan protocol yang terbuka. - Sistem mencoba
mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas
komponen individu pelayanan komputasi grid.
Sumber :